Video Tujuan Akhir Paham Komunis:
BAGIAN 1: https://youtu.be/B6vt3L2HWec
BAGIAN 2: https://youtu.be/al8pLQysVdU
BAGIAN 3: https://youtu.be/ifaMAsllRy4
BAGIAN 4: https://youtu.be/CdZyPT4rIOo
BAGIAN 5: https://youtu.be/Of9xtugNTBw
BAGIAN 6: https://youtu.be/6AYWeuwHGWU
BAGIAN 7: https://youtu.be/AoqXIT1q4ZY
BAGIAN 8: https://youtu.be/gIltnmiJ6pk
BAGIAN 9: https://youtu.be/8ddgvwIDHNI
BAGIAN 10: https://youtu.be/H63M_hIt8mI
BAGIAN 11: https://youtu.be/rHbyC2U_TzU
BAGIAN 12: https://youtu.be/ubqKw43x2iU
BAGIAN 13: https://youtu.be/GCHlWuehSD4
BAGIAN 14: https://youtu.be/LfSehh_Hkeo
BAGIAN 15: https://youtu.be/0n4OD8ZEBjI
BAGIAN 16: https://youtu.be/IYZX3G0_VxM
BAGIAN 17: https://youtu.be/PhoH4qBWbnE
BAGIAN 18: https://youtu.be/_NCLLrF7xmU
BAGIAN 19: https://youtu.be/qw7LeQrqk1A
BAGIAN 20: https://youtu.be/usdo6zL57ck
BAGIAN 21: https://youtu.be/BLIuVMPSYDc
BAGIAN 22: https://youtu.be/E1nwEeWdTnI
BAGIAN 23: https://youtu.be/cl7bi-uNBwE
BAGIAN 24: https://youtu.be/Ws1u8Zs5Rnk
BAGIAN 25: https://youtu.be/yKewbrn7peY
BAGIAN 26: https://youtu.be/ZcOqChA5Xy0
BAGIAN 27: https://youtu.be/KSj-VWHLP6s
BAGIAN 28: https://youtu.be/TmIMmdEH-E8
BAGIAN 29: https://youtu.be/4CXcg8dqRaA
BAGIAN 30: https://youtu.be/0uEC8ewVRfQ
Partai Komunis Menggunakan “Kebencian” untuk Mendirikan Negara
Inti dari roh jahat adalah terbentuk dari “Kebencian”. “Kebencian” adalah sejenis materi, ia memiliki kehidupan, atau boleh juga dikatakan “Kebencian” adalah sejenis kehidupan, juga merupakan unsur dasar yang membentuk roh jahat komunis.
“Kebencian” dan “benci dendam” tidaklah sama. Benci dendam adalah benci yang dikarenakan dendam, ada alasannya dan ada penyebabnya, sedangkan Kebencian adalah tanpa sebab tanpa alasan. Sama seperti Kebencian Satan terhadap Tuhan dan Kebencian Karl Marx terhadap Tuhan, adalah sejenis Kebencian yang sangat jahat. Itu merupakan materi sampah dan sifat ganas yang mengandung iri hati - dendam - ambisi untuk menumbangkan Sang Pencipta, sekaligus menjadi andalan bagi roh jahat untuk mempertahankan eksistensinya.
“Kebencian” menciptakan sifat Anti Tuhan dan menentang Tuhan. Dengan mengakui adanya hierarki kehidupan dalam alam semesta, mengakui bahwa Tuhan adalah kehidupan tingkat tinggi, barulah dapat menghormati Tuhan, sedangkan Satan dikarenakan Kebencian dan iri hati, tidak bersedia mengakui bahwa Tuhan lebih tinggi darinya, ini sebabnya menantang Tuhan, sehingga dijatuhkan ke bawah oleh Tuhan.
Roh jahat komunis terbentuk dari Kebencian, ia juga dengan seksama menuangkan Kebencian ke dalam hati manusia. Unsur materi Kebencian dituang ke dalam lapisan mikroskopis tubuh manusia, sehingga ia menjadi salah satu bagian dari hidup manusia, agar ia menstimulasi hal jahat dari dalam sifat manusia, seperti iri hati, bersaing, kejam, haus darah dan lain-lain. Ini sebabnya, dalam medan materi komunis Tiongkok, hampir semua manusia terendam dalam Kebencian, hampir setiap orang memiliki sejenis Kebencian yang sulit dipahami akal sehat. Asalkan roh jahat komunis menghasut dan memprovokasi, materi semacam ini yang dimuntahkan, segera akan berubah menjadi energi negatif yang sangat besar, dengan cepat menutupi lingkup eksistensi manusia.
1. Penguat Kejahatan Bertenaga Super
Gerakan politik beberapa dekade yang berintikan “Kebencian” -------- propaganda “Ateisme”, "menyerang Langit melawan Bumi", “menggunakan Pertarungan Kelas sebagai landasan”, "mengutuk dengan penuh amarah", “Mengungkap & Mengkritik Secara Tuntas", hari ini menumbangkan yang ini, besok menumbangkan yang itu, melawan nilai universal “Sejati - Baik - Sabar” ...... telah meninggalkan trauma seperti apa bagi Tiongkok? Yang dapat terlihat oleh orang-orang adalah tidak adanya integritas lagi, hati manusia tidak semurni dulu, polusi lingkungan, degradasi moral. Namun, yang tidak dapat terlihat oleh orang-orang adalah, PKT telah menciptakan sebuah mekanisme teror untuk Tiongkok yang berfungsi untuk menjatuhkan moralitas, atau disebut dengan “Penguat Kejahatan”, yakni mesin yang dapat memperkuat kejahatan. Fondasi dari mesin ini adalah “Ateisme”, tidak percaya “baik-buruk ada ganjarannya”, menolak nilai-nilai tradisional, dan menyanjung “Nafsu Keinginan”. Kami akan gambarkan secara sederhana mekanisme kerja dari penguat ini.
Leave a Comment